5 Tipe Penjual Online yang Harus Diwaspadai, Hindari Penipuan!
Pembeli harus skeptis agar tidak mudah ditipu
Khusus di toko online, ada beberapa tipe penjual yang wajib diwaspadai agar kamu sebagai pembeli tidak tertipu. Tentu tidak semua penjual online menipu. Namun, tak ada salahnya untuk membekali diri dengan pengetahuan ketika bertransaksi daring, bukan?
Apalagi kalau kamu masih awam, kamu wajib simak ulasan seputar tipe penjual yang harus kamu waspadai ketika bertransaksi online ini. Sudah terlalu banyak korban, jangan sampai kamu jadi yang berikutnya, ya!
1. Mewajibkan pembeli review bintang 5 jika ingin klaim garansi atau retur barang
Ada beberapa penjual yang mengharuskan pembeli untuk memberikan rating 5 bintang jika ingin klaim garansi atau retur barang. Biasanya mereka yang menjual produk KW, menjual produk bekas, dan menjual produk-produk yang tidak berkualitas. Tujuannya agar pembeli baru yang belum datang ke toko itu percaya dengan kualitas produk yang dijual karena melihat rating penjualan yang bagus.
Jika menemukan hal ini, mulailah waspada dan lihat dengan teliti spesifikasi produk yang dijual. Kamu juga harus bersikap rasional dan baca ulasan pembeli. Terakhir, jangan ragu untuk memberikan ulasan negatif jika ketika kamu membeli di toko tersebut ternyata produk yang didapatkan tidak berkualitas.
2. Penjual yang slow respons
Penjual yang slow respons bisa disebabkan oleh berbagai alasan, seperti beban kerja yang tinggi, jumlah karyawan sedikit, atau sekadar tidak profesional saja. Sebaiknya, hindari membeli produk di toko tersebut karena penjual yang slow respons akan sangat merepotkan jika kamu mendapatkan masalah dengan produk yang kamu beli. Carilah penjual yang benar-benar antusias dengan pembeli karena komunikasi itu sangat penting.
3. Mewajibkan pembeli meretur barang secara manual
Salah satu trik licik yang sering dilakukan penjual kepada pembeli yang masih awam adalah meminta pembeli melakukan retur manual. Ini dilakukan mereka karena ingin tetap mendapatkan profit dari produk yang dijual meski barangnya dikembalikan. Jadi, penjual meminta pembeli untuk mengonfirmasi bahwa sudah menerima barang dan segera meretur barang dengan cara manual di luar aplikasi. Jika menemukan penjual yang seperti ini, jangan mau untuk meretur barang secara manual, ya!
4. Menjual produk dengan harga yang sangat murah
Bagi pembeli yang masih awam, mereka bisa dengan mudah tergiur dengan harga produk yang sangat murah. Padahal, jika menemukan yang seperti ini, sudah seharusnya kamu makin berpikir skeptis dengan produk tersebut. Hal ini karena produk yang harganya terlalu murah berpotensi menandakan bahwa produk tersebut tidak berkualitas, bahkan palsu. Jadi, baca dengan teliti deskripsi produk dan ulasan pembeli lainnya, ya!
5. Rating toko sangat rendah
Rating toko online dipengaruhi oleh beberapa hal, seperti kualitas produk, layanan pelanggan, ulasan pelanggan, dan masih banyak lagi lainnya. Jika menemukan penjual dengan rating toko yang sangat rendah, sebaiknya berhati-hati karena bisa jadi produk yang mereka jual tidak berkualitas. Lebih baik beli produk di toko online yang memiliki rating bagus, tetapi harga produknya lebih mahal daripada di toko online yang memiliki rating rendah dengan produk yang harganya lebih murah.
Selain teliti, pembeli harus menanamkan sikap skeptis atau tidak mudah percaya. Pastikan kamu tidak jadi korban berikutnya dari modus penipuan belanja online, ya!